DPRD Medan Desak Pemko Realisasikan Program Bank Sampah di Seluruh Lingkungan

Lailatul Badri (ft ist)





MEDAN, DETIK86NEWS.COM — Anggota Komisi IV DPRD Kota Medan, Lailatul Badri, meminta Pemerintah Kota Medan serius merealisasikan rencana pendirian bank sampah plastik di seluruh lingkungan, menyusul pernyataan Wali Kota Medan pada Peringatan Hari Lingkungan Hidup Kota Medan 2025, 16 Desember lalu.

Lailatul Badri menilai, gagasan agar setiap lingkungan di Kota Medan memiliki bank sampah plastik merupakan langkah awal yang positif untuk mengatasi persoalan persampahan. Namun, kebijakan tersebut dinilai tidak akan berdampak signifikan jika tidak segera ditindaklanjuti oleh perangkat daerah terkait.

“Sebagai langkah awal, gagasan ini cukup baik. Tetapi kuncinya ada pada realisasi. Kalau tidak dijalankan secara serius, persoalan sampah akan tetap berulang,” ujar Lailatul Badri, Kamis (18/12/2025).

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menegaskan, perangkat daerah seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH), kecamatan, dan kelurahan harus segera menyiapkan langkah konkret untuk mewujudkan program tersebut.

"Kita ingin melihat di tahun 2026 apakah benar seluruh lingkungan di Kota Medan memiliki bank sampah plastik. Jangan hanya ramai saat peringatan Hari Lingkungan Hidup, setelah itu tidak ada tindak lanjut,” katanya.

Menurut Lailatul, jumlah bank sampah yang aktif di Kota Medan saat ini masih sangat terbatas dan belum sebanding dengan jumlah lingkungan yang ada.

“Faktanya, masih banyak kelurahan yang belum memiliki bank sampah. Padahal Kota Medan memiliki sekitar 2.001 lingkungan. Idealnya, setiap lingkungan memiliki minimal satu bank sampah,” ungkapnya.

Ia juga menyinggung Peraturan Daerah Kota Medan Nomor 7 Tahun 2024 tentang Perubahan atas Perda Nomor 6 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Persampahan yang selama ini rutin disosialisasikan oleh DPRD kepada masyarakat.

“Dalam setiap sosialisasi perda, kami selalu mendorong DLH, kecamatan, dan kelurahan untuk membentuk bank sampah. Namun hingga kini, hasilnya masih belum maksimal,” ujarnya.

Lailatul berharap peringatan Hari Lingkungan Hidup tidak berhenti pada kegiatan seremonial semata, melainkan menjadi momentum perbaikan sistem pengelolaan sampah di Kota Medan.

“Kami meminta komitmen Pemko Medan agar rencana ini tidak sekadar wacana. DPRD akan terus melakukan pengawasan agar kebijakan tersebut benar-benar dijalankan,” tutupnya.(JB)

Posting Komentar

0 Komentar